Danau Kelimutu - Wisata Populer Nusa Tenggara Timur
Danau Kalimutu merupakan sebuah keajaiban alam berupa danau tiga warna, danau - danau unik ini merupakan bagian dari Gunung Kalimutu yang berketinggian sekitar 1.639 mdpl. Terletak di kabupaten Ende. Nusa Tenggara Timur, danau unik ini dapat berubah warna dengan sendirinya tanpa diprediksi, adapun beberapa warna yang pernah muncul dari ketiga danau warna warni tersebut antara lain warna putih, merah , biru , hijau , coklat dan beberapa warna lainnya. Danau Kelimutu masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Kelimutu.
Danau Kelimutu dikenal oleh masyarakat setempat sebagai tempat yang angker, tempat bersemayamnya arwah mereka - mereka yang telah meninggal dunia fana. Bahkan penamaan ketiga danau tersebut pun cukup menyeramkan, seperti danau paling barat ( paling jauh ) yang diberi nama " Tiwu Ata Mbupu " yang berarti danau jiwa - jiwa orang tua yang telah meninggal". Danau yang berada di tengah diberi nama danau " Tiwu Nuwa Muri Koo Fai" yang berarti " danau untuk jiwa - jiwa muda - mudi yang telah meninggal " dan danau yang terletak di sebelah timur diberi nama " Tiwu Ata Polo" yang memiliki arti " danau untuk jiwa yang ketika hidup selalu melakukan kejahatan" danau ini merupakan danau pertama yang dicapai oleh wisatawan.
Kawan Kelimutu telah ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Alam Nasional sejak 26 februari 1992.
Apabila anda berencana untuk tidak menginap di Moni , anda bisa langsung berangkat dari Ende atau Maumere, jarak perjalanan darat dari Ende sekitar 1 jam sedangkan kalau dari Maumere sekitar 2 jam perjalanan melalui jalan yang cukup berliku dan curam. Walaupun tidak berburu sunrise, sebaiknya anda berangkat pagi - pagi dan tiba di danau Kelimutu sebelum jam 10 pagi, karena setelah itu pemandangan akan tertutup kabut sehingga wisatawan tidak dapat melihat akan keindahan danau tersebut.
Kelelahan oleh perjalanan panjang plus trekking sampai ke bibir kawah atau Danau Kelimutu akan terbayar tuntas segera setelah anda tiba di puncaknya dan menikmat keindahan alam spektakuler yang pernah diabadikan lewat lembaran uang RI ini.
Itulah uraian tentang Danau Kelimutu, semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi anda semua dan dapat dijadikan referensi dikala anda hendak berkujung ke danau tersebut. Terima kasih.
Danau Kelimutu Nusa Tenggara Timur
![]() |
Pesona Alam Danau Kelimutu |
Tidak seperti namanya yang menyeramakan, Danau Kelimutu sejatinya merupakan danau kawah yang cantik dan patut untuk dikunjungi oleh wisatawan, perubahan kimia pada ketiga kawah yang berbentuk danau itulah yang menyebabkan perubahan warna air danau tersebut, hal iini justru menambah keindahan dan keunikan salah satu tempat tujuan wisata utama di Nusa Tenggara Timur ini.
Sejarah Danau Kelimutu
Awal mulanya daerah ini diketemukan oleh orang Lio Van Such Telen, warga negara Bapak Belanda Mama Lio, tahun 1915. Keindahannya dikenal luas setelah Y. Bouman melukiskan dalam tulisannya tahun 1929. Sejak saat itu wisatawan asing mulai datang menikmati danau yang dikenal angker bagi masyarakat setempat. Mereka yang datang bukan hanya pecinta keindahana, tetapi juga peneliti yang ingin tahu kejadian alam yang amat langka itu juga.Kawan Kelimutu telah ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Alam Nasional sejak 26 februari 1992.
Cara Menuju Danau Kelimutu
Kebanyakan wisatawan yang akan menuju Danau Kelimutu berangkat dari Moni Pagi sekali ( sekitar jam 4 pagi) untuk dapat melihat pemandangan Sunrise di puncak Gunung Kelimutu, perjalanan antara Moni ke Danau Kelimutu tidak terlalu jauh hanya sekitar 30 menit, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki santai ( sekitar 15 menit ) melalui jalan setapak menuju bibir danau. Moni itu sendiri merupakan sebuah kampung tempat persinggahan wisatawan sebelum mencapai Danau Kelimutu, khususnya wisatawan yang akan berburu sunrise karena harus menginap. Teradapat cukup banyak pilihan penginapan di Moni dengan harga yang cukup terjangkau. Jangan lupa untuk membawa alat penerangan atau lampu senter dikarenakan jalan setapak menuju Danau Kelimutu di malam hari sangat gelap tanpa adanya lampu penerangan. Selain itu sebaiknya waisatawan juga membawa air minum karena jalan setapak cukup menanjak dan terkadanga udara cukup berbau belerang.Apabila anda berencana untuk tidak menginap di Moni , anda bisa langsung berangkat dari Ende atau Maumere, jarak perjalanan darat dari Ende sekitar 1 jam sedangkan kalau dari Maumere sekitar 2 jam perjalanan melalui jalan yang cukup berliku dan curam. Walaupun tidak berburu sunrise, sebaiknya anda berangkat pagi - pagi dan tiba di danau Kelimutu sebelum jam 10 pagi, karena setelah itu pemandangan akan tertutup kabut sehingga wisatawan tidak dapat melihat akan keindahan danau tersebut.
Kelelahan oleh perjalanan panjang plus trekking sampai ke bibir kawah atau Danau Kelimutu akan terbayar tuntas segera setelah anda tiba di puncaknya dan menikmat keindahan alam spektakuler yang pernah diabadikan lewat lembaran uang RI ini.
Peta Lokasi Danau Kelimutu
Itulah uraian tentang Danau Kelimutu, semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi anda semua dan dapat dijadikan referensi dikala anda hendak berkujung ke danau tersebut. Terima kasih.
0 Response to "Danau Kelimutu - Wisata Populer Nusa Tenggara Timur"
Post a Comment